Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Halo, sobat teknisi!
Sholawat adalah salah satu amalan yang sangat dianjurkan dalam Islam. Shalawat adalah doa dan pujian kepada Nabi Muhammad SAW. Shalawat memiliki banyak keutamaan, di antaranya adalah sebagai sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, sebagai bentuk cinta dan kerinduan kepada Nabi Muhammad SAW, dan sebagai penghapus dosa.
Sholawat 'Syiir Tanpo Waton' karya Gus Dur adalah salah satu sholawat yang paling populer di Indonesia. Sholawat ini bercerita tentang perjalanan hidup manusia menuju Allah SWT. Liriknya sarat dengan pesan spiritual yang mengajak kita untuk senantiasa mencintai dan mendekatkan diri kepada Allah SWT, meskipun jalannya penuh rintangan.
Melalui lirik yang ditulis dalam bahasa Jawa, Gus Dur mengingatkan kita bahwa tujuan hidup kita di dunia ini adalah untuk beribadah kepada Allah SWT. Sholawat ini juga mengajak kita untuk selalu berusaha menjadi pribadi yang lebih baik, serta berkontribusi untuk kebaikan dunia.
Semoga kita bisa menerapkan pesan Gus Dur lewat lirik Syiir Tanpo Waton yang penuh makna dan dapat menjadi panduan untuk menjalani kehidupan.
Astaghfirullah robbal baroya
Astaghfirullah minal khotoya
Robbi zidni ‘ilman naafi’a
Wawafiqni ‘amalan sholiha
Ya Rosulullah, salamun alaik
Ya rofi’a syaani wadaroji
Athfatayyaji rotal ‘alami
Ya uhailalju diwal karomi
Ngawiti ingsun nglaras syi’iran
Kelawan muji maring pengeran
Kang paring rohmat lan kanikmatan
Rino wengine tanpo pitungan
Duh bolo konco priyo wanito
Ojo mung ngaji syare’at bloko
Gur pinter ndongeng, nulis lan moco
Tembe mburine bakal sengsoro
Akeh kang apal Quran Hadise
Seneng ngafirke marang liyane
Kafire dewe dak digatekke
Yen isih kotor ati akale
Gampang kabujuk nafsu angkoro
Ing pepahese gebyareng dunyo
Iri lan meri sugieh tonggo
Mulo atine peteng lan nisto
Ayo sedulur jo nglaleake
Wajibe ngaji sak pranatane
Nggo ngandelake iman tauhite
Baguse sangu mulyo matine
Kang aran sholeh bagus atine
Kerono mapan seri ngelmune
Laku thoriqot lan ma'rifate
Ugo hakikot manjing rasane
Al-Quran Qodim wahyu minulyo
Tanpo ditulis biso diwoco
Iku wejangan guru waskito
Den tanjepake ing jero dodo
Kumantil ati lan pikirane
Ngrasuk ing badan kabeh jeroan
Mu'jizat Rosul dadi pedoman
Minongko dalan manjinge iman
Kelawan Allah kang Moho Suci
Kudu rangkulan rino lan wengi
Ditirakati diriyadhohi
Dzikir lan suluk jo nganti lali
Uripe ayem rumongso aman
Dununge roso tondo yen iman
Sabar narimo najan pas-pasan
Kabeh tinakdir saking pengeran
Kelawan konco dulur lan tonggo
Kang podo rukun ojo ngasio
Iku sunahe Rosul kang mulyo
Nabi Muhammad panutan kito
Ayo nglakoni sekabehane
Alloh kang bakal ngangkat drajate
Senajan asor toto dhohire
Ananging mulyo maqom drajate
Lamun palastro ing pungkasane
Ora kesasar roh lan sukmane
Den gadang Allah swargo manggone
Utuh mayite ugo ulese
lirik sholawat ini juga tersedia dalam versi PDF dengan ukuran kertas F4. Anda dapat mengunduh atau mencetaknya secara gratis.
Karena lirik ditulis dalam bahasa jawa, mari kita mencoba untuk menerjemahkan Syiir Tanpo Waton ke dalam Bahasa Indonesia.
Aku memulai melantunkan syair dengan memuji Allah, sumber rahmat dan keselamatan, yang terus-menerus melimpahkan karunia-Nya.
Pada akhirnya, teman-teman, baik laki-laki maupun perempuan, jangan hanya belajar syariat, tetapi juga belajar membaca, menulis, dan bercerita dengan baik, karena itu hanya akan membawa kesengsaraan.
Meskipun pelajaran syariat sangat penting, itu tidak cukup jika hanya itu yang dipelajari. Kita tidak akan bermanfaat jika kita hanya pandai bercerita, menulis, dan membaca tentang syariat tetapi tidak mengamalkannya dalam kehidupan kita sehari-hari.
Banyak orang yang tahu Al-Qur'an dan Hadis, tetapi mereka suka mengkafirkan orang lain. Mereka tidak menyadari kekurangan mereka. Karena hati dan akal mereka masih kotor, nafsu angkara mudah menguasai mereka.
Mereka hanya melihat kesalahan orang lain, tetapi tidak mau melihat kesalahan diri sendiri. Mereka hanya menghakimi orang lain, tetapi tidak mau introspeksi diri sendiri.
Oleh karena itu, kita harus belajar tentang syariat dan mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, kita dapat meningkatkan kualitas hidup kita.
Kita dapat meningkatkan iman dan keyakinan kepada Allah dengan mempersiapkan diri menghadapi kematian. Kematiannya akan menjadi kematian yang mulia karena ia telah menyiapkan bekal yang baik untuk mati.
Orang yang memiliki hati yang baik disebut soleh. Hati yang baik harus penuh dengan cinta kepada Allah dan sesama manusia. Karena ilmunya yang sempurna, ilmunya telah menembus hatinya, membuatnya merasakan kehadiran Allah di setiap aspek hidupnya. Melakukan perjalanan spiritual dan mengenal Allah: Dia telah melakukan perjalanan spiritual untuk mendekatkan diri kepada Allah dan mengenal Allah dengan benar. Dan karena hakikat meresap ke dalam rasanya, ia dapat merasakan hakikat ketuhanan dalam setiap aspek hidupnya. Jadi, kita harus memiliki bekal yang baik, yaitu hati yang baik, ilmu yang sempurna, dan perjalanan spiritual yang benar, untuk menebalkan iman dan tauhid.
Al-Qur'an adalah wahyu yang mulia yang tidak ditulis dan dapat dibaca tanpa ditulis. Ini adalah pesan guru waskita yang ditanamkan di dalam hati kita, di dalam pikiran kita, dan di dalam tubuh kita. Mukjizat Rosul (Al-Qur'an) adalah pedoman dan jalan menuju iman kepada Allah Yang Maha Suci. Anda harus berusaha dan dilatih untuk berdzikir dan bersujud setiap hari.
Hidupnya tenang dan aman adalah tanda iman. Sabar menerima meskipun hidupnya sederhana. Semua telah ditakdirkan oleh Tuhan. Derajatnya di sisi Allah mulia meskipun rendah secara lahiriah. Roh dan sukma (raga)nya tidak akan tersesat ketika ajal tiba.
Demikianlah lirik sholawat Syir Tanpo Waton beserta artinya. Semoga
sholawat ini dapat menjadi sarana untuk mendekatkan diri kepada Allah
SWT dan Nabi Muhammad SAW.
Apabila ada tulisan yang kurang berkenan mohon bimbingannya untuk diluruskan. Jadi mohon arahan untuk sama-sama belajar. Terima kasih.
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.